Gaya hidup sehat tidak hanya ditentukan oleh aktivitas fisik atau kebiasaan sehari-hari, tetapi juga oleh asupan gizi yang dikonsumsi. Di Indonesia, konsep Pedoman Gizi Seimbang (PGS) dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan sebagai panduan untuk masyarakat dalam memilih dan mengatur pola makan yang sehat, bergizi, dan beragam sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Pedoman Gizi Seimbang lahir sebagai pembaruan dari konsep lama “4 Sehat 5 Sempurna”, yang dinilai sudah tidak relevan dengan tantangan kesehatan modern. Gizi Seimbang menekankan pada proporsi dan keragaman makanan, serta pentingnya aktivitas fisik, kebersihan, dan pemantauan berat badan secara berkala.
Ada empat prinsip utama dalam Gizi Seimbang:
-
Makan aneka ragam makanan
Tidak ada satu jenis makanan pun yang mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Oleh karena itu, kita https://antadeldorado.com/ dianjurkan untuk mengonsumsi berbagai jenis makanan dari kelompok karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral setiap hari. -
Membiasakan perilaku hidup bersih
Mencuci tangan sebelum makan, menjaga kebersihan bahan makanan, dan menjaga kebersihan lingkungan adalah bagian penting dalam mencegah penyakit yang bisa merusak proses penyerapan gizi dalam tubuh. -
Melakukan aktivitas fisik secara teratur
Gizi seimbang tidak akan optimal tanpa aktivitas fisik. Berolahraga minimal 30 menit sehari membantu menjaga berat badan ideal dan mendukung fungsi metabolisme tubuh. -
Memantau berat badan secara teratur
Menjaga berat badan ideal adalah indikator bahwa tubuh berada dalam kondisi seimbang antara asupan dan pengeluaran energi. Pemantauan ini penting untuk mencegah obesitas maupun kekurangan gizi.
Selain itu, pemerintah juga memperkenalkan piring makanku sebagai visualisasi praktis dari prinsip Gizi Seimbang. Dalam satu piring makan, setengahnya diisi sayur dan buah, seperempat untuk karbohidrat seperti nasi atau umbi-umbian, dan seperempat lagi untuk lauk berprotein seperti daging, ikan, telur, atau tempe.
Mengikuti Pedoman Gizi Seimbang bukan berarti harus menghindari makanan tertentu sepenuhnya, melainkan menekankan pada keseimbangan dan kontrol porsi. Gula, garam, dan lemak tetap boleh dikonsumsi, namun dalam jumlah terbatas.
Dengan menerapkan Gizi Seimbang secara konsisten, kita tidak hanya mencegah penyakit seperti diabetes, hipertensi, dan obesitas, tetapi juga menjaga daya tahan tubuh, meningkatkan produktivitas, dan memperpanjang harapan hidup.
Baca Juga: Herbalife Nutrition: Solusi Nutrisi Tubuh Modern untuk Hidup Sehat dan Aktif